May 3, 2011

Ajari Aku Berdoa


Aku juga ingin bisa berdoa
bersimpuh memujaNya
dan mengucap mantra-mantra

menggaungan namaNya di dalam diri
dan di dalam semesta

menghantarkan wangi kembang dan dupa
ke pelataran hatiNya

hanya cinta untukNya
dan cinta untuk ciptaanNya

Ajari aku berdoa
tanpa membuat permintaan
tanpa menuntut imbalan
Astungkara

April 27, 2011

Sore Bersama Guru

Di suatu sore yang hangat, Guru mengajakku berjalan mengelilingi taman. Kami berjalan perlahan sambil membebaskan pandangan dan pendengaran...

Aku menunggu... tapi tak satupun kata meluncur dariNya.

Kami tetap berjalan seiring, menyamakan langkah dengan ringan.
Sayup kudengar nafasNya yang begitu teratur, .........tanpa sadar kuikuti iramaNya.

Masih tak ada kata-kata, meski terkadang Dia melirikku dengan senyuman.
Banyak yang datang dan pergi di otakku, pikiranku mulai penuh dengan gambaran rumit kehidupan.
Aku berusaha melenyapkan... kugantikan dengan heningnya Guruku, dengan sayup nafas Guruku, dan dengan nada berat dari nafasku sendiri...

Perlahan aku menyentuh kemerdekaan, mencapai pikiran hening dan damai.
Suara langkah, suara angin, suara nafas, suara burung, suara air, suara keramaian anak-anak bermain.. menghipnotisku keluar dari segala kerumitan.

Tapi hanya sesaat

Menit-menit berikutnya aku telah kembali dalam kesadaran yang membiru.
Kepalaku kembali penuh kesedihan di masa lalu, kekhawatiran di masa datang.
Begitu banyak manusia datang dan pergi dari pikiranku, perang antara ego mulai terjadi lagi... pikiranku mulai bekerja keras mencari pembenaran atas segala tindakanku... lelahnya aku... aku sudah lupa bahwa aku sedang menyamakan nafas dengan Guruku.

Aku berusaha keras lagi menyingkirkan gambaran-gambaran yang bermunculan di kepala... kutajamkan lagi pendengaran, memfokuskan pandangan pada keindahan sekitar.

Kulirik Guruku, rupanya tanpa sadar aku sudah berjalan sedikit didepan..
Aku kembali menantiNya, aku ingin disisiNya, mendengar lagi nafasNya, menyamakan lagi dengan langkahNya...

Guru menggandeng tanganku, tapi tetap diam, kami telah sampai disisi lain taman... penuh dengan bunga dan rumput, kolam dengan pancuran bambu, pohon besar yang teduh, dan sinar jingga sang surya yang mulai meredup.

Kami berjalan tenang, energi hangat kurasakan dari genggaman tangan Guruku... mengalir ke tanganku dan akhirnya memenuhi seluruh rongga dadaku dan mulai menyebar ke seluruh penjuru tubuhku...

Aku kembali dalam ketenangan, kekosongan, kedamaian, kenyamanan... aku hanya mendengar alam, mendengar langkah kaki kami, mendengar irama nafas....

Aku manusia yang bahagia, aku manusia yang dikasihi, aku manusia yang terbebas dari belenggu duniawi, aku manusia yang menjalani hidup pada saat ini.

Hingga matahari hampir tenggelam, aku baru menyadari betapa dalam yang Guru ajarkan hari ini.
Jesus Guruku... tlah habis juga kataku.
Deo Gratias.

March 13, 2011

Merangkai Karma

Yin Yang,
hitam putih.

Siapa yang tak hitam?
Siapa yang tak putih?
Angkatlah tangan,
biar dunia melihat!

Manusia itu unik.
Diberi kesadaran dan kelengahan,
kekuatan dan kelemahan,
kelebihan dan keterbatasan,
kecerdikan dan kebodohan.

Kita lihat kan..?
Inilah kenyataan,
maka terimalah kenyataan.
Memahami setiap karakter sebagai ciptaan.
Tak perlu hinaan atau cercaan.

Saat kita bisa melihat diri kita dalam orang lain, dan
orang lain dalam diri kita...
saat itulah kata munafik akan lenyap dari muka bumi.
Saat semua mampu berpikir, mengadili sesama adalah mengadili diri sendiri.

Segala makhluk menjalankan perannya,
sesuai kehendakNya.
Berikan saja restu atas satu bagi yang lainnya.
Berikan doa...
supaya semua makhluk dapat merangkai karmanya,
sembari tetap menapak pada dharma...
sesuai narasiNya.

March 11, 2011

Rindu

Aku rindu,
kian menebal...
Menggerus raga dan sukma.

Tak kuasa membendung,
Tak kuasa mengelak,
Getarannya mendamaikan,
Gelombangnya menyembuhkan,
Mengikis keragu-raguan.

duh Gusti
rinduku tlah membasahi bumi,
bergema di angkasa jagad raya

Rindu ini mengajarkan keikhlasan,
Rindu ini mengajarkan kepasrahan,
Rindu ini mengajarkan ketulusan,
Rindu ini mengajarkan pengendalian.
Rindu ini mengajarkan kesetiaan.
Menghanyutkan ego, amarah, prasangka, iri, pamrih, dan tak percaya.

Sang Hyang Widi
rindu ini milikMu...
karena rindu ini dariMu...

Semoga segala makhluk berbahagia.

March 6, 2011

Pencarian

Masih mencari,
tuk temui jalan.
Jalan kebenaran sejati.
Kebenaran tak terbatas.

Seketika gelapku jadi terang,
saat kusebut namaMu.... "Guru".

Pencarian panjang tiada akhir,
asalkan Kau menemaniku... Guru.

Bulan kini bersembunyi,
Bintang tak lagi bersinar,
kabut pagi tlah berlalu.
Kutatap Sang Surya di ufuk Timur,
kuserap cahayanya merasuk ke jiwa,
kutarik dan kuhela udara dari Sang Dewa.
Aku disini..., merasa indah dan bebas,
Terbungkus damai tak bertepi.